Gila..Seorang Ayah Lebih Mementingkan Kucingnya Dan Membiarkan Anaknya Mati Kelaparan
Seorang bayi di Jepun yang berusia 2 tahun 10 bulan telah mati kelaparan
kerana ayahnya lebih peduli untuk mengurus kucing daripada dirinya.
Polis menyatakan bahawa sang bayi sangat kelaparan hingga secara insting
memakan apapun yang boleh dia temui sebagai salah satu cara untuk
mempertahankan hidup. Kesimpulan itu diperoleh setelah adanya potongan
pampers, kotoran kucing, plastik, dan kertas yang ditemukan di dalam
perutnya.
Ayahnya membantah tuduhan tersebut, lalu memberikan pernyataan sebagai
berikut: "Ini bukan kerana saya tidak melakukan apa-apa (untuk anak
saya). Hal ini hanya kerana kucing saya lebih penting daripada anak
saya."
Dinas sosial di Jepun sebenarnya telah mewaspadai situasi bayi laki-laki
itu sebelumnya, setelah memeriksa keadaannya ketika berusia 6-7 bulan
dan mengetahui berat badannya hanya 6,2 kg.
Dinas sosial telah datang 5 kali ke rumah sang bayi untuk memeriksanya,
tapi tidak berhasil kerana ayahnya tidak pernah membiarkan mereka
melihat bayi malang tersebut atau mereka sedang tidak ada di rumah.
Ketika bayi itu meninggal dunia, berat badannya hanya 5.8 kg. Sedangkan,
berat badan normal untuk bayi usia 2 tahun 10 bulan adalah 13.5 kg.
Ibu sang bayi menelefon polisi dan mengatakan bayinya tidak bernafas.
Polis segera bergegas membawanya ke rumah sakit, tetapi dia tidak
tertolong dan meninggal malam itu. Petugas polis sedang menyelidiki kes
ini setelah petugas rumah sakit mengatakan bahawa mereka mencurigai
orangtuanya telah mengabaikan sang bayi.
Sumber: weirdasianews
No comments:
Post a Comment